Senin, 26 September 2016

Shutter Speed. Aperture, dan ISO

Memahami Tiga Elemen Exposure Dalam Fotografi



Dalam fotografi pasti Anda mengenal istilah "Exposure". Exposure adalah jumlah cahaya yang diterima oleh sensor kamera. Jika jumlah cahaya yang diterima terlalu banyak, maka akan menghasilkan foto yang terlalu terang (Over Exposure), dan jika jumlah cahaya yang diterima terlalu sedikit, maka akan menghasilkan foto yang terlalu gelap (Under Exposure).

Untuk mengatur banyaknya jumlah cahaya yang masuk, dapat diatur melalui Shutter Speed, Aperture, dan ISO. Pada kali ini akan dibahas ketiga hal tersebut.

1. Shutter Speed


Shutter Speed atau biasa disebut kecepatan rana adalah rentang waktu saat shutter/rana di kamera Anda terbuka dan tertutup. Dengan kata lain mengatur lama waktunya sensor digital/film terkena cahaya. Shutter Speed diukur dalam satuan detik dan setiap pemabahan atau pengurangannya selalu kelipatan 2, seperti 8 detik (paling lambat), 4 detik, 2 detik, 1 detik, 1/2 detik, 1/4 detik, 1/8 detik. 1/15 detik sampai 1/1000 (paling cepat). 

Jadi jika semakin cepat shutter speed yang digunakan, maka semakin gelap foto yang dihasilkan dan semakin kuat efek freezingnya (Membekukan gerakan), dan sebaliknya, jika semakin lambat shutter speed yang digunakan, maka semakin terang foto yang dihasilkan dan semakin lembah efek freezingnya sehingga foto yang dihasilkan akan tampak blur.

Untuk menghasilkan foto dengan kualitas yang tajam, gunakan shutter speed yang standar, seperti 1/60 detik atau lebih cepat. Anda bisa mengakali batas aman agar tidak blur dengan menggunakan tripod atau menggunakan fitur Image Stabilization. Batas shutter speed aman lainnya adalah jika panjang lensa 50mm, gunakan shutter speed sekitar 1/60 detik.

2. Aperture


Aperture adalah bukaan diafragma lensa yang terdapat dalam kamera atau biasa dikatakan ukuran seberapa besar lensa terbuka saat tombol shutter ditekan. Aperture biasa dinyatakan dalam satuan f-stop seperti f/4, f/5.6, f/22 (atau bisa dinyatakan juga seperti f.4, f5.6, f.22).

Fungsi utama aperture adalah sebagai pengendali seberapa besar bukaan diafragma didepan sensor terbuka. Semakin kecil angka f-stop berarti semakin besar bukaan diafragma terbuka dan volume cahaya yang masuk lebih banyak, serta sebaliknya, semakin besar angka f-stop, maka semakin kecil bukaan diafragma terbuka dan volume cahaya yang masuk lebih sedikit.

Perhitungan aperture adalah sebagai berikut,

Aperture = Panjang focal / diameter

Jika panjang focal lensa yang dimiliki adalah 50mm dan diameter 25mm, maka kita memiliki lensa f/2. 

Aperture = 50:25 = 2 (f/2)

Jika membahas tentang aperture berarti harus membahas Depth of Field, karena 2 hal ini saling berkaitan.

Depth of Field (DOF) adalah ukuran seberapa jauh bidang fokus pada foto atau gambar. DOF yang lebar berarti berarti sebagian besar foto (Dari objek foto yang terdekat dari kamera sampai yang terjauh) akan terlihat tajam dan fokus. Sementara DOF yang sempit berarti hanya sebagian objek pada titik tertentu saja yang tajam sementara sekitarnya akan blur / tidak fokus.


Untuk mendapatkan DOF yang lebar gunakan setting aperture yang kecil, misalkan f22 (Makin kecil aperture, makin luas jarak fokus). Sementara unutk DOF yang sempit gunakan setting aperture yang besar, misalkan f2 (Makin besar aperture, makin sempit jarak fokus).

3. ISO


ISO adalah ukuran tingkat sensitifitas sensor kamera terhadap cahaya. ISO biasanya memiliki nilai dari ISO 100 (ISO rendah) sampai ISO 6400 (ISO tinggi) atau bahkan lebih. Semakin tinggi setting ISO pada kamera Anda, semakin sensitif sensor terhadap cahaya dan mengakibatkan foto yang dihasilkan semakin cerah, dan sebaliknya jika setting ISO pada kamera rendah, semakin kurang sensitif sensor terhadap cahaya dan mengakibatkan foto yang dihasilkan semakin redup atau kurang cahaya. Tetapi hati-hati jika menggunakan nilai ISO yang tinggi, karena akan menyebabkan terjadinya noise (bintik hitam) pada foto.


Pada gambar sebelah kiri (ISO 200) foto yang dihasilkan sangat jernih tidak menghasilkan noise karena sensor terhadap cahaya kurang sensitif. Sedangkan foto disebelah kanan (ISO 3200) memiliki noise (bintik hitam), karena sensor cahaya yang sangat sensitif.


Kesimpulannya adalah jika Anda ingin menghasilkan foto yang baik, Anda harus mengkombinasikan ketiga hal tersebut. Perhatikan juga kondisi cahaya dilingkungan Anda saat memotret.

Selasa, 20 September 2016

Kamera DSLR

Penjelasan Tentang Kamera DSLR



Kamera DSLR (Digital Single Lens Reflex) adalah kamera digital yang menggunakan sistem cermin otomatis dan pentaprisma (Pentamirror) untuk meneruskan cahaya dari lensa menuju viewfinder. Kamera DSLR memiliki keunggulan dalam hal ukuran sensor yang lebih besar dibanding jenis kamera lainnya. 

Bagi kamu yang belum tahu detail bagian-bagian pada kamera DSLR, berikut akan dijelaskan bagian-bagian yang terdapat pada kamera DSLR.


1. Tombol Shutter


Tombol shutter adalah tombol untuk melakukan aksi pengambilan gambar. Terdapat 2 langkah dalam menekan tombol shutter. Langkah pertama adalah menekan tombol shutter separuh kebawah yang bertujuan untuk mencari fokus terlebih dahulu. Lalu langkah kedua adalah menekan tombol shutter secara penuh kebawah untuk menangkap gambar.

2. Dudukan Lensa


Dudukan Lensa adalah bagian untuk menghubungkan badan kamera dengan lensa kamera. Titik merah yang ada pada dudukan lensa berfungsi sebagai penanda sejajarnya lensa dengan badan kamera.

3. Cermin


Cermin yang berada didalam badan kamera ini adalah tempat memantulnya cahaya ke viewfinder yang masuk melalui lensa.

4. Tombol Pelepas Lensa


Jika ingin melepaskan lensa dari badan kamera, tekanlah tombol ini. Saat pin kunci lensa terbuka, Anda dapat memutar lensa secara bebas. Sebelum melakukan pemotretan, pastikan bahwa lensa telah terkunci dengan benar pada badan lensa.

5. Flash Build-in


Jika sedang memotret pada saat gelap atau kekurangan cahaya, Anda dapat menggunakan lampu tembak dari flash ini. Flash ini akan otomatis terbuka (pada mode dial auto) jika sensor menangkap subjek yang kekurangan cahaya. Tapi flash ini juga bisa dibuka secara manual.

6. Dudukan Tripod


Ini adalah dudukan tripod yang berada di bawah badan kamera DSLR. Ukuran sekrupnya standar, jadi Anda dapat menggunakan segala jenis tripod.

7. Tempat Baterai dan SD Card


Tempat baterai biasanya berada di bawah badan kamera. Masukkan baterai dengan mengarahkan terminal baterai yang sejajar dengan yang ada di dalam kamera. Begitu pula dengan SD Card, letak slotnya berada disamping badan kamera.

8. Viewfinder


Anda bisa membidik objek yang ingin difoto melalui viewfinder ini. Pada viewfinder tidak hanya terdapat gambar yang ingin diambil, tetapi juga terdapat detail pengaturan, seperti iso, aperture, shutter speed, dll.

9. Tombol Menu

Jika Anda ingin melakukan pengaturan kamera secara lebih rinci, Anda dapat menekan tombol menu, lalu akan muncul tampilan pengaturan, mulai dari format penyimpanan gambar (JPEG atau RAW), auto iso, dan lain-lain.


10. Monitor LCD


Monitor LCD adalah tempat untuk menampilkan detail pengaturan pada kamera, seperti shutter speed (seperti 1/250), aperture (F4.0), iso (ISO 400), kapasitas baterai, jumlah gambar yang masih bisa ambil (4086), metering, dan lain-lain.

Senin, 19 September 2016

Kamera Bridge

Apa Itu Kamera Bridge ?



Kamera Bridge Camera adalah kamera saku versi high end. Dikatakan hign end karena kamera ini memiliki bentuk fisik yang simple, bentuknya yang mirip dengan kamera DSLR, dan memiliki fitur yang mirip dengan kamera DSLR. Namun dengan spesifikasi dan performa kamera dibawah kamera DSLR. Selain itu perbedaan lainnya adalah kamera bridge tidak dapat mengganti lensa yang sudah terpasang di bodynya. 

Untuk pemula, kamera ini sangat direkomendasikan, karena kamera bridge adalah jembatan antara pemula dan profesional. Oleh karena itu nama bridge digunakan untuk jenis kamera ini. Dengan kata lain, jika Anda ingin mendapatkan kamera dengan spesifikasi yang lebih dari kamera saku tetapi dengan harga dibawah kamera DSLR, kamera prosumer adalah kamera yang sangat cocok itu.

Fitur-fitur pada kamera prosumer tidak sama seperti kamera saku yang pengoperasiannya full auto. kamera bridge melakukan pengaturan sendiri pada bagian-bagian tertentu. Sebuah kamera bridge biasanya dilengkapi dengan mode dial untuk empat pilihan seperti P, S, A, dan M. Namun untuk kamera canon biasanya menggunakan simbol seperti P, Tv, Av, dan M. Keempat mode itu digunakan untuk mode motret secara manual.



Kelebihan Kamera Bridge secara umum :

- Kemampuan zoom pada lensa yang sangat jauh
- Beberapa kamera bridge memiliki kecepatan foto berturut-turut melebihi 10 foto per detik
- Relatif lebih murah dibanding kamera DSLR

Kekurangan Kamera Bridge secara umum :

- Kualitas foto yang dihasilkan masih jauh dari hasil kamera DSLR karena pemakaian sensor foto sangat yang kecil, sehingga kualitas foto tidak jauh berbeda dengan kualitas kamera saku

- Bukaan lensa yang makin kecil saat zooming, maka dibutuhkan cahaya lingkungan yang lebih terang. Jika memotret pada sore atau malam hari, kualitas foto akan sangat menurun

- Lensa tidak bisa diganti-ganti

Demikian sedikit penjelasan tentang kamera brigde, semoga artikel ini bermanfaat bagi pembaca setia. Jika ada kekurangan, mohon masukkan nya. Terima Kasih :)

Kamera Mirrorless

Apa Itu Kamera Mirrorless ?




Kamera Mirrorless (Mirrorless Interchangeable-Lens Camera) atau kamera tanpa cermin dengan lensa yang bisa diganti-ganti. Maksud dari kamera tanpa cermin adalah cahaya yang masuk melalui lensa akan jatuh tepat ke sensor gambar.

Berikut akan dijelaskan kamera mirroless dari segi fisik,

1. Ukuran dan Berat

Karena kamera mirrorless tidak memiliki cermin dan mekanik shutter, maka body kamera mirrorless bisa lebih kecil dan ringan dibanding kamera DSLR dan memiliki cara kerja kamera yang sederhana.

2. Kualitas Viewfinder

Untuk kamera mirroless saat ini sudah sangat baik, responsif, cerah dan kualitas gambar yang muncul pada LCD atau Elektronik viewfinder (EVF) kamera sama dengan kualitas gambar saat sudah disimpan.

3. Kemampuan dan Akurasi Fokus

Kemampuan dalam mencari fokus yang relatif lambat dikarenakan tidak adanya cermin dan rata-rata kamera mirroless menggunakan teknik yang disebut Contrast Detect Auto Focus (CDAF). Metode ini juga digunakan oleh kamera smartphone. Sensor akan menangkap satu bagian kecil dari gambar yang sedang di bidik. Selain itu auto contras dan fokus yang lambat dalam cahaya yang rendah dan subjek yang bergerak.


Ini adalah perbandingan Kamera DSLR (kiri) dan Kamera Mirrorless (Kanan)


4. Image Stabilization

Semua jenis kamera pada saat ini sudah memiliki fitur stabilisasi gambar, yang berfungsi untuk mengurangi blur pada gambar atau foto. Beberapa kamera mirroless dapat menggeser elemen lensa dan sensor gambar. Teknologi terbaru pada kamera saat ini adalah 5-Axis Image Stabilization yang memperhitungkan pergerakan sensor pada sumbu Z selain sumbu X dan Y. Kamera mirroless yang menggunakan teknologi ini adalah kamera Mirroless Olympus E-M1.

5. Lensa

Kebanyakan kamera mirroless hanya memiliki sedikit variasi lensa dari produsen kamera. Seperti kamera mirrorless Sony Alpha NEX yang hanya bisa menggunakan lensa dari produsennya, Sony. Namun untuk kamera mirrorless Sony full-frame lainnya, sudah memperluas variasi lensa yang tersedia.

6. Kualitas Gambar 

Kamera Mirroless keluaran pertama masih memiliki banyak noise, warna yang buruk, kualitas gambar yang lebih rendah. Tetapi kamera mirroless Sony memiliki sensor full-frame, seperti A7 dan A7R yang memperbagus kualitas foto.


Kelebihan Kamera Mirrorless secara umum :

- Ukuran yang lebih kecil dan bobot yang ringan

- Tidak adanya mekanika cermin, yang berarti noise (bintik hitam) berkurang karena tidak adanya pergerakan cermin

- Mudah dibersihkan

- Harga yang relatif lebih murah karena tidak adanya mirror atau cermin dan pentarism.

- Perakitan kamera yang lebih mudah dibanding DSLR

- Terdapat EVF (Elektronik Viewfinder) yang membuat kamera mirrorless memiliki information overlay, live preview, image preview, kualitas gambar yang lebih tajam, digital zoom, fokus peaking, face tracking, dan fokus point yang tak terbatas


Kekurangan Kamera Mirrorless secara umum :

- Walaupun sudah menggunakan teknologi EVF, tetapi teknologi ini tidak serenponsif OVF (Optical Viewfinder) pada DSLR, karena terdapat jeda waktu.

- Daya tahan batere yang lebih singkat, karena energinya banyak digunakan untuk LCD dan EVF. Maka untuk 1 batere dengan kapasitas penuh, kamera mirrorless hanya bisa mengambil gambar kurang lebih sebanyak 300 gambar

- Continous Autofocus yang kurang mendukung jika Anda ingin memotret gerakan-gerakan yang cepat, seperti memotret aktivitas olahraga, dll.

Kesimpulan

Kamera Mirrorless secara umum memiliki lensa yang lebih dari cukup untuk segala situasi pemotretan, ditambah dengan kemampuan fokus dan kecepatan pengambilan foto yang semakin baik. Oleh karena itu kamera mirrorless adalah salah satu pilihan terbaik jika Anda ingin memotret tanpa kesulitan dalam membawa kamera.

Minggu, 18 September 2016

Macam-Macam Genre Photography

Macam-macam Genre fotografi yang perlu Anda Ketahui


Fotografi memiliki kesamaan dengan musik, sama-sama terdiri dari jenis atau genrenya masing-masing. Jika musik memiliki genre rock, jazz, pop, dan lain-lain, begitu juga dengan fotografi yang memiliki genre seperti street photography, toy photography, dan masih banyak lagi. 

Artikel ini akan menuntun Anda, kepada genre apa yang ingin di fokuskan yang sesuai dengan minat dan kemampuan Anda.

1. Street Photography (Fotografi Jalanan)



Street Photography adalah kegiatan pemotretan yang berfokus pada aktivitas manusia di jalan, stasiun, mall, di ruang terbuka atau di ruang publik, sehingga foto yang dihasilkan sangat natural dan tidak ada rekayasa.

Biasanya Street Photography ini identik dengan monochrome atau hitam putih, karena foto yang dihasilkan akan lebih terlihat klasik, bersejarah, dan jujur apa adanya. Tapi tidak menuntup kemungkinan genre ini juga menggunakan warna-warna dari foto aslinya.

2. Toy Photography (Fotografi Mainan)


Toy Photography adalah genre fotografi yang bisa dikatakan "Memanusiakan Mainan". Genre fotografi ini harus dibutuhkan kreatifitas dan imajinasi yang tinggi, serta aksesoris-aksesoris mainan yang mendukung jenis fotografi ini.

Tantangan yang harus dihadapi oleh genre fotografi ini adalah bagaimana kita bisa membuat mainan terlihat seperti hidup. Lensa yang dibutuhkan untuk genre fotografi ini adalah lensa makro di tambah dengan teknik focus Staking. Selain itu, adanya pengaturan cahaya agar mainan tersebut lebih berdimensi.

3. Stage Concert Photography (Fotografi konser Panggung)


Stage Concert Photography adalah genre yang memfokuskan kepada objek yang melakukan aksinya diatas panggung. Genre fotografi ini tidaklah mudah, karena kita akan direpotkan dengan kondisi panggung yang gelap-terang, lighting yang berpindah-pindah dan berganti-ganti warna, dan jarak fokus terhadap objek yang berubah-ubah.

Untuk bisa mendapatkan foto yang baik, harus ada kecepatan jari-jari tangan dalam mengoperasikan kamera seperti, mengatur Shutter Speed, Aperture, dan Iso. Shutter Speed sangatlah penting dalam genre fotografi ini, karena kita harus menangkap objek dengan cepat, seperti memotret personil yang gerakannya sangat enerjik dibutuhkan shutter speed yang cepat juga, seperti 1/200 detik atau bahkan lebih cepat dari itu. Sisanya kita mengatur Iso sedemikian rupa agar foto yang dihasilkan tidak terlalu gelap dan tidak menghasilkan noise (biasanya pada nilai Iso yang tinggi, seperti 6400).


4. Fashion Photography (Fotografi Fashion)


Fashion Photography adalah genre fotografi yang ditujukan untuk menampilkan busana dan barang-barang fashion lainnya. Fotografi fashion sering dilakukan untuk iklan, majalah atau beredar dikalangan desainer. Fotografi fashion cenderung memotret daerah eksotis dengan pencahayaan yang dramatis.

Hal yang harus diperhatikan pada fashion fotografi adalah,

1. Photographer harus bisa menerjemahkan konsep busana dari produk fashion ke dalam bentuk visual.

2.  Untuk menghasilkan foto fashion yang menarik, tidak hanya melibatkan busana yang dipakai, tetapi harus ada faktor yang mendukung, seperti make up pada seorang model, latar belakang yang dipakai, dan aksesoris atau barang-barang yang dapat menjadi nilai tambah pada foto yang dihasilkan.

4. Food Photography (Fotografi Makanan)


Food Photography adalah genre fotografi yang subjek utamanya adalah makanan, bagaimana mengabadikan makanan tersebut menjadi sesuatu yang memiliki nilai seni yang tinggi. Genre fotografi ini tidaklah mudah karena harus ada teknik makanan yang bisa membuat makanan terlihat menarik dan menggiurkan.

Saat ingin memotret suatu makanan, yang diperhatikan adalah tata letak dan tampilan makanan tersebut. Berikan hiasan-hiasan agar menambah daya tarik makanan tersebut.

Gunakan aksesoris-aksesoris yang mendukung seperti taplak, peralatan makan, dan dekorasi lainnya.


Demikian informasi mengenai genre-genre fotografi. Semoga bermanfaat bagi pembaca setia. Terima Kasih 

Selasa, 13 September 2016

Wisata Budaya Ke Suku Baduy

Wisata Budaya Ke Suku Baduy




Asal-usul kata suku ini, yaitu Baduy, sebenarnya berasal dari kata Badawi atau Bedoin yang diberikan oleh seorang peneliti Belanda. Namun, karena aksen warga setempat, kata tersebut pada akhirnya bergeser menjadi kata Baduy. Untuk mencapai ke kampung Baduy yang terletak sekitar 40 km dari Rangkas Bitung, Banten, kalian dianjurkan untuk menaiki bus atau kereta api saja dan berhenti di kabupaten Rangkas Bitung. Dari sana, kalian bisa melanjutkan perjalanan menuju Ciboleger, yang merupakan pintu masuk untuk menuju kampung Baduy.

Ketika kalian sampai di terminal Ciboleger, kalian sudah akan disambut dengan beberapa anak dari suku Baduy yang banyak berdiri di depan toko dan menjual souvenir. Kalian juga dapat meminta salah satu anak untuk menjadi pemandu wisata kalian. Tenang saja karena mereka sudah lancar berbahasa Indonesia dan dapat sedikit mengerti akan kata sederhana dari Bahasa Inggris.
Dengan total penduduk 5000-8000 orang, suku Baduy ini masih terisolasi dari dunia luar. Mereka masih memegang teguh adat istiadat dan aturan dari nenek moyang, contoh yang sangat jelas adalah dari pakaian yang mereka kenakan yaitu dengan pakaian khas berwarna hitam dan putih, ikat kepala dan masih tanpa alas kaki.
Perjalanan akan dimulai dengan melihat rumah-rumah dari suku Baduy bagian luar yang masih terbuat dari jerami. Di sini kalian bisa mengambil foto di depan rumah mereka dan apabila beruntung kalian juga dapat berfoto dengan pemilik rumahnya. Lanjut lagi dengan melewati jalan yang sedikit berbatu dan naik turun, kalian akan melewati banyak sungai kecil dan menemukan lumbung-lumbung padi suku Baduy yang biasanya terletak di depan rumah. Sebelum memasuki kampung Baduy dalam, kalian harus melewati jembatan bambu terlebih dahulu. Jembatan bambu inilah yang memisahkan antara baduy luar dan baduy dalam.
Di wilayah ini kalian akan disuguhkan pemandangan indah dari perbukitan yang masih hijau terjaga. Suku Baduy memang terkenal sangat dekat dengan alam, mereka selalu menjaga alam yang mereka tempati. Tak heran kampung yang ada di sini masih terawat dan bersih.

Rabu, 07 September 2016

Pulau Tidung, Kepulauan Seribu

Pulau Tidung "Kepulauan Seribu"



Pulau Tidung adalah salah 1 dari 12 pulau yang bisa dikunjungi untuk berwisata. Pulau Tidung terdiri atas dua bagian yakni Pulau Tidung Besar dan Pulau Tidung Kecil dimana kedua bagian tersebut dihubungkan oleh sebuah jembatan panjang yang oleh masyarakat setempat dinamakan jembatan cinta (Love Bridge). Pulau Tidung sendiri paling sering digunakan oleh beberapa agen travel untuk menawarkan paket wisata. Pulau Tidung merupakan sebuah nama kelurahan di kecamatan Kepulauan Seribu Selatan, kabupaten Kepulauan Seribu Selatan, DKI.

Untuk bisa ke Pulau Tidung, Anda bisa berangkat dari dermaga Muara Angke dengan menggunakan kapal tradisional dan dari dermaga Marina Ancol dengan menggunakan Speedboat. keunikan di pulau Tidung adalah kendaraan didalam pulaunya berupa sepeda kumbang


Di pulau ini juga terdapat Jembatan Cinta yang menghubungkan pulau Tidung Besar dengan pulau Tidung Kecil, seakan sebuah penyatu 2 sejoli yang tidak ingin dipisahkan oleh lautan. Selama berada dipulau ini, Anda bisa menikmati wahana banana boat, snorkling, bersepeda berkeliling pulau tidung, atau bahkan menikmati matahari terbit dan terbenam dari jembatan Cinta.


Pulau Tidung bukan hanya pulau wisata tetapi juga pulau yang dihuni oleh masyarakat yang menetap di pulau tersebut. Penghasilan terbesar masyarakat pulau Tidung adalah dari hasil laut, tempat makan, paket wisata (banana boat, snorkling, dan homestay). setiap keluarga yang berkunjung ke pulau ini, akan di bimbing oleh 1 tour guide, yang akan memberitahukan dan mengajak pengujung tentang fasilitas apa-apa saja yang ada di pulau Tidung.

Senin, 05 September 2016

Mercusuar Anyer

Mercusuar Anyer



Pantai anyer mempunyai sebuah Mercusuar Anyer yang berada di daerah cikoneng. Pendirian Mercusuar Anyer ini untuk memudahkan Kapal-kapal laut yang berlayar di wilayah Propinsi Banten agar tidak kehilangan arah berkat tuntunan petugas Mercusuar Anyer. Keberadaan Mercusuar Anyer yang berjasa ini menambah satu lagi obyek wisata yang wajib dikunjungi di provinsi muda ini, selain menikmati indahnya panorma pantai, Mercusuar Anyer ini saksi bisu sejarah perjalanan bangsa Indonesia zaman Belanda dan Jepang. Selain itu Mercusuar Anyer ini dikenal letaknya pada titik awal jalan raya Anyer-Panarukan. Selain berdasarkan Fungsinya, disekitar pantainya juga bisa membuat kita terlena akan keindahannya. Pada hari libur pantai ini kerap kali di kunjungi oleh wisatawan baik domestic maupun mancanegara. Untuk masuk ke pantai ini kita tidak akan menghabiskan kocek yang besar, apa lagi kalau kita ingin mencoba masuk ke dalam Mercusuar Anyer hanya mengeluarkan uang sebesar 1000 rupiah saja. Kali ini di sekitar pantai ini telah terdapat penginapan berbentuk panggung yang memberikan kesan sederhana dengan ditemani sepoi-sepoi angin malam para pengunjung juga dapat ber suka ria bermain di tepi pantai.


Dari puncak mercusuar kita dapat melihat pemandangan laut lepas selat Sunda, jika cuaca 
cerah 3 gunung anak Krakatau juga terlihat dengan asap tipis mengepul.

Pantai Pasir Putih Florida

Pantai Pasir Putih Florida


Apabila Anda bekeinginan untuk menikmati keindahan panorama sunset di Anyer, maka Pantai Florida adalah tempat yang harus didatangi. Dan selain menikmati panorama sunset anda bisa menikmati indahnya panorama Pantai Pasir Putih Florida. Disebut Pantai Pasir Putih Florida marina ini memiliki hamparan pasir pantai berwarna putih yang sangat luas, bahkan lebih luas bila dibandingkan dengan pantai-pantai lainnya yang terdapat di Anyer.

Untuk dapat memasuki pantai Florida ini Anda cukup dengan mengeluarkan biaya sebagai uang tiket masuk sebesar Rp.10.000,00. Tentu harga yang sangat terjangkau bila dibandingkan dengan panorama alam yang akan kita dapat nikmati di pantai Florida ini. Oleh sebab itulah yang Pantai Pasir Putih Florida ini menjadi salah satu tujuan wisata Anyer Banten yang cukup populer selain pantai Anyer itu sendiri.

Saat sore menjelang, perlahan langit memerah. Semburat cahaya mentari memantulkan warna-warna cantik ke langit. Ada yang berwarna ungu, pink, hingga makin sore warna oranye semakin pekat. Gunung Anak Krakatau membayang di horizon.

Yang menambah cantik adalah, pasir yang basah dan perairannya mampu merefleksikan warna langit nan indah. Belum lagi garis pantainya yang panjang, membuat panorama memukau bisa terlihat dari banyak sisi. Sungguh pemandangan yang menghipnosis. Datang dan buktikan sendiri keindahannya.

Pantai Marbela

Pantai Marbela


Pantai ini berlokasi tepat berada di sebelah pantai Sambolo, Anda tinggal menyusuri garis pantai maka akan menemukan pantai Marbella ini. Pantai ini dinamakan pantai Marbella karena letaknya tepat di depan Hotel Marbella. Keadaan Pantai Marbella tergolong bersih dan ada banyak saung di tepian pantai. Pantai Marbella merupakan destinasi pantai di Anyer yang menarik untuk dikunjungi saat hari libur atau pergantian tahun baru.

Walaupun Pantai Marbella ini termasuk pantai yang padat dikunjungi wisatawan, namun pantai pasir putihnya masih tergolong bersih dan terawat. Apalagi di sekitarnya terdapat aneka kuliner khas pantai seperti hidangan laut hingga es kelapa, juga beragam cinderamata juga tato temporary. Untuk permainan air, fasilitas yang ditawarkan pun cukup lengkap, mulai dari boogy, selancar, banana boat, flying fish, dan juga jetski semua bisa dinikmati di sini.



Minggu, 04 September 2016

Pantai Kondominium Lippo Carita

Pantai Kondominium Lippo Carita



        Berlokasi di pusat Pariwisata Pantai Carita, dengan bangunan berarsitektur modern dengan cat warna - warni serta memiliki panorama yang indah dengan pemandangan hijaunya pegunungan di sebelah timur dan birunya lautan di arah barat, dan juga memiliki pesisir yang indah dengan pasir yang berwarna putih berkilau serta landai tanpa karang yang akan Anda nikmati setiap saat jika menginap di Kondominium Lippo Carita.
         Beraneka ragam permainan pantai dapat dilakukan di pantai Lippo Carita mulai dari bermain Jet Sky, Banana Boat atau berenang menggunakan body board mengikuti ombak yang meluncur ke daratan dengan cepat, jika sudah puas bermain air Anda dapat beraktifitas di pantai dengan bermain pasir, membuat istana pasir dan yang lainnya yang tentu membutuhkan keterampilan dan imajinasi yang cukup, setelah lelah bermain Anda bisa menikmati pesona selat sunda dari pantai atau dari balkon kondominium sambil meminum kelapa muda.